Sabung Ayam
Judi, merupakan hal yang sering dilakukan oleh manusia, selain karena hobby, juga ada yang menggunakannya sebagai sumber percarian kehidupan. Namun, seiring dengan berjalanya waktu, judi mulai diberantas.

Salah satunya yakni sabung ayam. Namun Tahuka anda dari mana asal mulanya sabung ayam tersebut?

Dahulu kala sabung ayam tidak pernah dikenal umat Hindu. Sabung ayam merupakan pergeseran budaya dimana yang semula adalah upacara adu antara dua kelapa, dimana upacara ini terdapat dalam umat Hindu di Indonesia, khususnya di Bali. 

Dalam adu kelapa tersebut biasanya ada telur ayam dan juga cengkeh sebagai sarana upacara. Mengapa ada upacara adu kelapa? Asal usul upacara adu kelapa ini sebenarnya berasal dari cerita Mahabharata, dimana Ibu Kunti mengorbankan salah satu anaknya yaitu Bima untuk membunuh raksasa yang meresahkan masyarakat saat itu. Untuk cerita lengkap pertarungan Bima dengan raksasa Baka dapat dibaca Disini. 

Dari kisah itulah untuk memperingati kejadian itu maka dikorbankanlah kelapa (adu kelapa) dimana disimboliskan pertarungan antara Kebenaran melawan Kejahatan. Disatu sisi, Sadewa juga dikorbankan oleh Ibu Kunti untuk membunuh raksasa ditempat lain. Namun, seiring dengan berkembangnya zaman, terjadilah pergeseran upacara. Dimana adu kelapa diganti dengan adu ayam (sabung ayam). 

Karena Kunti menggunakan anak kesangannya (Bima) dan anak kesayangan Madri alias Sadewa, sehingga jika melakukan sabung ayam maka harus menggunakan ayam peliharaan kesayangan.

Nah itu dia teman asal usul sabung ayam. semoga bermanfaat yah....dan kita sebagai pembaca khususnya jiwa muda upayakan untuk menghindari hal tersebut. Karena sebenarnya, upacara sabung ayam hanya digunakan untuk hari-hari tertentu saja. 

Namun, karena masyarakat menyukai adekan adu ayam tersebut akhirnya digunakanlah disembarang tempat dan bukan pada saat upacara lagi. Bahkan Hingga kini upacara sabung ayam masih mencamur dikalangan masyarakat Indonesia.