Menjelang peringatan hari Raya Nyepi, ribuan umat Hindu yang berasal dari wilayah Jakarta dan sekitarnya mengikuti prosesi upacara Melasti di Pura Segara, Kelurahan Kali Baru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara kemarin. Prosesi upacara Melasti merupakan salah satu tradisi awalan menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1937 yang jatuh pada Sabtu (21/3).
Salah satu panitia acara prosesi Melasti, Putu Erlangga Mantik (63), mengatakan upacara Melasti memiliki makna membersihkan diri setiap umat serta alam semesta. "Dengan persiapan ini menandakan umat sudah siap lahir dan batin untuk mengikuti upacara Nyepi yang merupakan puncak dari prosesi persiapan lainnya," ujar Erlangga, Minggu (15/3) sore di anjungan kapal Kampung Nelayan Kalibaru.
Dalam prosesi Melasti, selain berdoa dan membersihkan hati, juga dilakukan prosesi pemercikan air suci kepada umat yang sedang berdoa dan pemberkatan hasil alam (sesajen) yang kemudian diarak untuk dibawa ke tengah lautan Teluk Jakarta.
"Kita berharap agar seluruh umat melakukan instropeksi diri dan mendoakan agar seluruh umat manusia beserta alam semesta dianugerahi keselamatan, kedamaian, dan kesejahteraan," katanya.
Sementara itu, Walikota Jakarta Utara, Rustam Effendi, yang meninjau dan mengikuti prosesi upacara Melasti berencana akan membuat kawasan sekitar Pura Segara menjadi kawasan obyek wisata religi di Jakarta Utara.
"Nanti akan diusulkan menjadi salah satu jalur destinasi pesisir Jakarta, dan akan dibenahi serta ditingkatkan fasilitas umum yang berada di sekitar pura," kata Rustam. (SL)
0 Komentar